Presentasi tentang Study di Crawford School, ANU, Australia
Selasa (5/2/2013), Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH ITB) menerima perwakilan dari Australian National University (ANU), Ms. Lynn Toohey, yang didampingi oleh perwakilan Indonesia untuk Pendidikan di Australia, Ibu Citta Sellepan. Ms. Lynn Toohey dan Ibu Citta disambut oleh Ibu Wakil Dekan bidang Sumberdaya SITH ITB, Ibu Endah Sulistyawati (alumnus ANU), dan memaparkan presentasi mengenai Canberra, ANU, dan Crawford School of Public Policy yang berlangsung di Ruang Seminar SITH ITB.
Canberra merupakan ibukota Australia, dengan populasi sekitar 370.000 jiwa. Kota ini termasuk salah satu green city terbaik di dunia, dan seringkali disebut sebagai Bush Capital karena banyaknya vegetasi di ibukota ini. Di kota ini terdapat sebuah danau yang luas dan bersih, dan di dekat danau inilah tempat berdirinya ANU, salah satu universitas terbaik di Australia. ANU bersaing ketat dengan University of Melbourne dalam beberapa situs ranking universitas, dan selalu berada di peringkat 50 terbaik dunia. Tahun lalu, salah seorang peneliti di ANU mendapatkan Nobel Prize untuk bidang Astronomi. Dua mantan rektor ITB dan beberapa menteri di Negara Kesatuan Republik Indonesia juga merupakan alumni ANU.
Di dalam ANU terdapat 7 colleges (ekivalen dengan Fakultas), dan dalam masing-masing college terdapat beberapa School (ekivalen dengan departemen). Dalam pertemuan ini, yang dipresentasikan adalah Crawford School of Public Policy, yang merupakan bagian dari ANU College of Asia and the Pacific. Sekolah ini pada mulanya merupakan pusat riset dan hanya mengadakan program PhD. Dalam perkembangannya, dibuka pula program master untuk mempersiapkan calon-calon peneliti berkualitas tinggi. Dengan perkembangan top-down seperti ini, Crawford School berhasil menjadi sekolah terbaik di Asia-Pasifik dalam bidang public policy. Program yang ditawarkan oleh sekolah ini, baik untuk tingkat master maupun doktoral, adalah Public Policy, Public Administration, International and Development Economics, Environmental and Resources Economics, Environmental Management and Development, Climate Change, dan Applied Anthropology and Participatory Development. Informasi lebih lengkap mengenai ANU dan beasiswa yang tersedia dapat dilihat pada situs ANU (www.anu.edu.au)
–Istiana Ilma Sakina–