Penulis : Ganjar Cahyadi S.Si

SITH.ITB.AC.ID, BANDUNG – Balai Besar Konservasi Sumberdaya Alam (BBKSDA) Jawa Barat telah mengumumkan hasil pelombaan fotografi dengan tiga kategori berbeda yaitu panorama alam, fauna dan flora yang diadakan sebagai salah satu sarana dalam pengenalan dan media promosi kawasan konservasi, khususnya taman wisata alam yang ada di wilayah kerja BBKSDA Jawa Barat. Setelah panitia melakukan seleksi awal terhadap 130 file foto, terdiri dari 65 file untuk kategori panorama alam, 33 file kategori fauna, dan 32 file untuk kategori flora yang terdaftar sejak pertama kali lomba diselenggarakan pada tanggal 16 Oktober 2017 hingga batas akhir pengiriman file foto tanggal 18 November 2017 pukul 00.00 WIB, akhirnya diperoleh 11 foto untuk kategori panorama alam, 9 foto untuk kategori fauna, dan 7 untuk foto kategori flora. Penilaian akhir oleh para juri yang terdiri dari fotografer profesional Indonesia, yaitu M. Fahd Nusyir Zairin dan Muhammad Rivaldi serta Kepala Balai Besar BBKSDA Jawa Barat, yaitu Ir. Sustyo Iriyono, M.Si. dilakukanpada tanggal 24 November 2017. Penilaian dilakukan berdasarkan empat kriteria penilaian yaitu teknik fotografi; konsep dan orisinalitias serta gagasan foto; unsur pesan informasi yang disampaikan; serta kesesuaian dengan tema “Eksotisme Taman Wisata Alam Jawa Barat-Banten”. Setelah melalui pleno, maka juri menetapkan  pemenang dari masing-masing kategori yang ditetapkan melalui Keputusan Kepala Balai Besar KSDA Jawa Barat No. SK.664/K.1/TU/TU.3/DIPA/11/2017 tanggal 24 November 2017. Proses penyerahan hadiah dan piagam penghargaan telah dilaksanakan pada tanggal 29 November 2017 di kantor BBKSDA Jawa Barat, Gedebage Bandung.

Pemenang Lomba Foto Kategori Fauna

Juara I
Nama          : Muhammad Hasbi Hamdani
Judul foto     : “Berjalan Seiringan”

Juara II
Nama          : Farits Alhadi
Judul foto     : “Katak Terbang Hijau”

Juara III
Nama          : Ganjar Cahyadi (SITH ITB)
Judul foto     : “In the Front of the Dark”

Kurator museum Zoologi SITH ITB, yaitu Ganjar Cahyadi menjadi salah satu pemenang dalam lomba tersebut. Ganjar menjadi juara ketiga dalam kategori fauna dengan menampilkan karyanya yang berjudul ”In the front of the dark”. Foto ini diambil dengan menggunakan kamera smartphone di Taman Wisata Alam Cimanggu, salah satu TWA di kawasan Jawa Barat yang menjadi syarat lokasi pengambilan foto. Foto yang ditampilkan yaitu seekor katak pohon emas (Philautus aurifasciatus) yang sedang bertengger di daun herba Mollineria capitulata. Berdasarkan keterangan panitia yang ditemui pada saat penyerahan hadiah, karya ini merupakan karya yang menimbulkan banyak pertanyaan saat proses penilaian. Panitia dan para juri awalnya tidak percaya bahwa karya ini merupakan hasil jepretan kamera smartphone. Namun setelah mengecek metadata yang disertakan juga pada saat pendaftaran, serta berdasarkan penilaian terhadap empat kriteria yang ditentukan, akhirnya para juri memutuskan bahwa karya ini berhak mendapatkan penghargaan sebagai juara ketiga. Panitia juga mengungkapkan bahwa Ganjar Cahyadi merupakan satu-satunya peserta yang menggunakan smartphone dalam perlombaan yang baru diadakan pertama kali ini. Hal tersebut tentu menjadi kebanggaan tersendiri dan menjadi motivasi ke depannya untuk dapat menghasilkan karya yang lebih baik meskipun dengan menggunakan peralatan yang minim.