Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH-ITB) mengadakan acara homecoming pada hari Sabtu dan Minggu (7-8/11) bertempat di kampus SITH Ganesa pada tanggal 7 November 2015 dan kampus SITH Jatinangor pada tanggal 8 November 2015. Acara tersebut merupakan ajang temu alumni Biologi ITB/SITH lintas generasi, yang dihadiri sekitar 100 alumni mulai dari angkatan 1977 hingga angkatan 2011.

Rangkaian acara pada hari pertama diawali dengan seminar dengan tema “Prospek Lulusan SITH di Bidang Industri Ekstraksi Sumberdaya Alam” yang menghadirkan Drs.Wijayono Sarosa, MLand Res. sebagai pembicara. Seminar tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran peluang karir lulusan Biologi sebagai ahli lingkungan pada bidang industri ekstraktif (tambang, gas, minyak, dan geothermal). Seminar yang dihadiri sekitar 70 mahasiswa SITH tingkat akhir berlangsung interaktif . Drs.Wijayono menjelaskan bahwa peluang pekerjaan terletak pada reklamasi lahan pasca tambang yang tercemar agar dapat dikembalikan peruntukannya secara ekologis.“Bidang industri ekstraktif sangat membutuhkan lulusan Biologi yang paham tentang suksesi, konservasi, dan ekologi”, kata beliau.
Puncak acara homecoming secara resmi dibuka oleh Dekan SITH (Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha). Pada pembukaan acara dan sambutan, Dekan SITH mengatakan bahwa homecoming SITH 2015 merupakan inisiatif pertemuan awal lintas angkatan momen yang sangat baik untuk saling bertukar informasi dan mempererat silaturahmi. Hal senada disampaikan oleh ketua ikatan alumni SITH, Drs.Harris Harlianto,M.Si yang menjelaskan bahwa homecoming dapat diartikan seperti pulang ke rumah sendiri, karena kampus bukan hanya belajar di kelas tetapi juga rumah pembelajaran untuk bersilaturahmi dan membentuk ikatan emosional yang baik untuk membina kehidupan sosial.

Acara hari kedua yang diadakan di kampus SITH ITB Jatinangor, dimulai dengan tour di sekitar kampus ITB Jatinangor, para alumni terlihat sangat antusias mengikuti tour kampus Jatinangor. Selanjutnya dilakukan acara penanaman bibit pohon oleh Dekan SITH dan para Ketua Himpunan dari lima Himpunan Mahasiswa SITH. Dekan SITH mengatakan bahwa penanaman pohon oleh para Ketua Himpunan Mahasiswa merupakan simbol bahwa generasi muda yang akan terus berkembang memajukan SITH. Selain kegiatan outdoor, pada kegiatan hari kedua diadakan pula Talkshow yang mengusung tema “Profesi Biologi dan Jejaring Kerja” dengan menghadirkan empat pembicara yaitu Dr. Ari Setiarso, Drs. Mochamad Saleh, Dra.Vidya Sari Nalang,M.Sc. dan Dra. Donor Rahayu yang merupakan alumni SITH.
Dr.Ari selaku pembicara pertama memaparkan tentang konservasi. Senada dengan pembicara pertama, Drs. M. Saleh selaku pembicara kedua, menjelaskan tentang peran Yayasan Keanekaragaman Hayati dibidang konservasi sumber daya hayati. Pembicara ketiga, Dra. Vidya dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, memaparkan seputar pengelolaan ekosistem tercemar dengan berbasis landscape. “Ekosistem yang rusak, kini mulai dijahit dan dioptimalkan lagi”, kata beliau. Dra. Vidya juga mengatakan bahwa Ilmu dasar Biologi selalu terpakai sebagai penyokong ilmu ilmu lainnya. Jika ketiga pembicara awal merupakan alumni SITH yang berkiprah di bidang LSM dan pemerintahan. Dra. Donor sebagai pembicara keempat merupakan enterpreuner yang mengimplementasikan Ilmu Biologi dengan mengembangkan pertanian organik. Menurut Dra. Donor, pertanian organik memiliki prospek yang sangat cerah dan dapat menjadikan lingkungan lebih sehat. “Peluang pertanian organik sangat besar, karena permintaan konsumen tinggi tetapi produsen masih sedikit”, papar beliau. Pada acara homecoming dibagikan doorprize dari para alumni yang diberikan kepada karyawan SITH, sebagai acara penghujung ditampilkan kesenian degung dan tari dari mahasiswa dan staff SITH. (Ardhiani)