Oleh : Adani Nurfathurahmi, S.Si, M.Si dan Dr.rer.nat. Marselina Irasonia Tan

BANDUNG, SITH.ITB.AC.ID – Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati kembali menerima kunjungan Prof. Eiichiro Fukusaki Dan Dr. Sastia Prama Putri dari Graduate School of Engineering, Osaka University pada hari Selasa, 27 Maret 2018.  Dekan Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati, Prof. Dr. I Nyoman Pugeg Aryantha, beserta Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Tjandra Anggraeni, dan Ketua Kelompok Keahlian Bioteknologi Mikroba, Dr. Pingkan Aditiawati, menyambut baik kedatangan perwakilan staff pengajar dari Osaka University.

Kedatangan perwakilan dari Graduate School of Engineering, Osaka University kali ini bertujuan untuk menindak lanjuti kerjasama yang berlangsung antara GSE OU dengan SITH ITB, yaitu yang meliputi peninjauan alat freeze dryer yang merupakan alat dari OU yang diinstalasi di SITH dalam International  Joint Program;  kolaborasi riset dalam bidang bioteknologi mikroba dengan SITH ITB. Pada kunjungan kali ini, dilakukan juga penandatanganan Cotutelle Agreement untuk dua orang mahasiswa Double Degree Program (DDP) Program Studi Bioteknologi 2017/2018 yang sedang melaksanakan studi di Osaka University, yaitu Nathanael Steven dan Fitri Amalia. Selain itu, terdapat pula wawancara lanjutan untuk dua orang calon mahasiswa DDP yang berasal dari SITH ITB.

Dalam kunjungan inipun, Prof. Eiichiro Fukusaki, Ph.D. berkesempatan untuk memberi kuliah  tentang  “Application of metabolomics to high resolution phenotype analysis”.  Kuliah dilaksanakan di Lantai 1 Perpustakaan Pusat Institut Teknologi Bandung dan dihadiri  140 orang yang sebagian besar berasal dari SITH ITB dan juga dihadiri oleh partisipan dari Sekolah Farmasi ITB, FMIPA ITB, beberapa institusi swasta maupun BUMN (PT Arara Abadi, Klinik Pratama, dan PT Bio Farma),  serta partisipan dari universitas lain (Universitas Padjadjaran, Politeknik Negeri Bandung, Sekolah Tinggi Farmasi Bandung, Universitas Pendidikan Indonesia, dan Universitas Mulawarman). Pada kesempatan ini, Prof. Eiichiro Fukusaki membahas aplikasi metabolomics untuk memecahkan berbagai permasalahan dalam sektor kesehatan dan pangan; misalnya, pendekatan metabolomik dapat digunakan untuk menemukan biomarker kanker pankreas sehingga penyakit ini dapat dideteksi lebih dini sebelum menjadi penyakit yang lebih kronis, pendekatan metabolomik untuk sistem grading green tea di Jepang atau kopi luwak di Indonesia. Melalui pendekatan metabolomik dalam bidang pangan, banyak keuntungan yang bisa didapatkan oleh para pelaku industry dan juga konsumen, misalnya untuk meningkatkan peringkat suatu komoditas makanan, dapat dilakukan penambahan asam amino tertentu agar menciptakan rasa yang berbeda. Untuk kasus kopi luwak, pendekatan metabolomics mampu menstandardisasi kopi luwak palsu dan kopi luwak asli, sehingga hal ini tentu melindungi hak konsumen untuk mendapatkan komoditas asli. Kuliah aplikasi bidang metabolomics dalam bidang lainnya dapat anda saksikan lebih lanjut melalui tayangan ulang kuliah tamu oleh Prof. Eiichiro Fukusaki dalam Youtube Channel 70 Tahun SITH ITB Official atau melalui link berikut ini https://www.youtube.com/watch?v=Ke9hoz3cuSk&pbjreload=10