Bandung, sith.itb.ac.id – Sekolah Ilmu dan Teknologi Hayati (SITH) Institut Teknologi Bandung (ITB) menyelenggarakan SITH Bioinformatics Expo 2025 bertajuk “Transforming Biological Questions Through Student Bioinformatics Innovation” (17/12/25). Kegiatan yang ini terbuka untuk umum dan menjadi wadah apresiasi serta diseminasi inovasi mahasiswa di bidang bioinformatika.

Melalui expo ini, SITH menampilkan lebih dari 30 proyek kelompok mahasiswa yang mengangkat beragam topik analisis data biologis, mulai dari genomik, mikrobiologi, hingga pemanfaatan teknologi komputasi untuk menjawab permasalahan biologi modern. Setiap proyek dipresentasikan tidak hanya melalui penjelasan lisan, tetapi juga melalui poster-poster yang disusun secara sistematis untuk memaparkan latar belakang penelitian, metode analisis bioinformatika, hasil, serta potensi pengembangan ke depan. Penyajian poster ini memudahkan pengunjung dalam memahami kompleksitas topik dan pendekatan ilmiah yang digunakan oleh mahasiswa.

Selain pameran proyek mahasiswa, SITH Bioinformatics Expo 2025 juga menghadirkan guest lecture dengan tema “Delivering the Future of Microbial Genomics with Oxford Nanopore Technologies” yang disampaikan oleh Arunya Rizki Widini, S.Si., M.Sc, Application Specialist dari CV Dynata Image Creative. Kuliah tamu ini membahas perkembangan terkini teknologi sekuensing genom serta peluang aplikasinya dalam riset mikrobiologi dan bioteknologi.

Dosen SITH ITB, Husna Nugrahapraja, S.Si., M.Si., Ph.D, menilai bahwa penyelenggaraan SITH Bioinformatics Expo memberikan manfaat yang signifikan sebagai ruang pembelajaran dan eksposur ilmiah bagi mahasiswa. “Saya sangat antusias melihat kualitas dan keragaman karya mahasiswa yang dipamerkan dalam kegiatan ini. Bioinformatics Expo menjadi sarana strategis untuk melatih kemampuan berpikir kritis, analitis, serta komunikasi ilmiah mahasiswa di bidang bioinformatika,” ujarnya.

Ke depan, kegiatan ini diharapkan dapat terus dikembangkan sebagai agenda rutin akademik SITH ITB yang memperkuat ekosistem pembelajaran berbasis riset dan inovasi, sekaligus membuka ruang interaksi antara mahasiswa, dosen, dan masyarakat dalam memahami peran bioinformatika dalam menjawab tantangan ilmu hayati dan kesehatan global.

Kontributor: Trinitaty Bulan M Hutabarat, Biomanajemen (21325017)

Editor: AKH